Kamu pasti sudah tidak asing dengan istilah demokrasi. Namun, bagaimana dengan pengertian secara mendalam dan sejarah demokrasi itu sendiri? Masih banyak sekali – khususnya milenial – yang memahaminya sepintas lalu dan tidak tertarik untuk mengetahui perkembangannya. Padahal, ini akan membantumu memahami urgensinya untuk diterapkan di Indonesia.
Memahami Makna Demokrasi dan Tujuan Penerapannya
Pengertian demokrasi adalah sebuah bentuk pemerintahan yang menjujung tinggi kesetaraan hak semua warga negara dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan perubahan hidup mereka. Artinya, dalam menerapkan konsep tersebut, tujuan yang hendak dicapai :
- Semua warga negara memiliki hak yang sama dalam berpendapat.
- Terbentuk keadilan dan kesejahteraan sosial secara merata.
- Menghindari monopoli politik yang dapat merugikan negara.
Berdasarkan poin-poin di atas, jelas bukan betapa pentingnya penerapan demokrasi di negeri ini? Terlebih, bagi kamu generasi milenial yang sangat kritis di mana buah pikiran merupakan sesuatu yang wajib untuk tersampaikan. Lantas, seperti apa pula proses perkembangannya ketika dipraktikkan di Indonesia?
Sejarah Demokrasi Pancasila di Indonesia
Konsep demokrasi di Indonesia didasarkan pada Pancasila sebagai landasan negara dan UUD 1945. Tujuannya supaya pelaksanaannya tidak melenceng dari dasar-dasar tujuan kemerdekaan negara. Seperti apa sejarah di indonesia dari demokrasi ini? Tidak banyak yang mengetahui jika pada deklarasi 17 Agustus 1945, ternyata bentuk bentuk pemerintahan yang dianut belum ditentukan.
Pada akhirnya, pasangan Presiden dan Wapres Soekarno – M. Hatta memutuskan sistem presidensial di mana segala pengambilan keputusan untuk rakyat diserahkan penuh pada pemangku jabatan. Kedaulatan Indonesia yang sempat kembali diusik oleh Belanda hingga terbentuk Republik Indonesia Serikat (RIS) merupakan titik balik diterapkannya demokrasi.
Ketidakpuasan masyarakat setelah satu tahun bentuk RIS dijalankan akhirnya membuat kemerdekaan negara kembali, tepatnya pada 15 Agustus 1950. Saat itulah diperkenalkan bentuk pemerintahan yang baru, yaitu republik demokrasi. Semula masih berupa demokrasi terpimpin di mana Presiden dan wakilnya masih memiliki kendali yang besar.
Namun, pada saat Presiden Soekarno digantikan oleh Presiden Soeharto, berubah menjadi demokrasi Pancasila. Meskipun penerapannya masih terbilang salah kaprah masa itu, namun sejarah demokrasi terus menunjukkan perkembangan positif. Apakah kamu sudah merasa puas dengan bentuk demokrasi yang telah berlangsung di Indonesia saat ini?