Kopi adalah salah satu jenis minuman yang paling populer di dunia. Minuman yang berasal dari biji kopi ini awalnya dipopulerkan oleh bangsa Arab. Namun, sekitar abad ke-17, orang Eropa mulai mengembangkan perkebunan kopi di wilayah jajahan mereka.
Ngomong-ngomong tentang tanaman kopi, kamu tahu nggak, sih, beberapa negara yang menjadi negara penghasil kopi terbesar di dunia? Kalau nggak tahu, baca artikel ini sampai selesai, ya, agar pengetahuanmu makin bertambah!
1. Brazil
Negara Brazil ternyata menempati urutan pertama sebagai penghasil kopi terbesar di dunia, lho. Pada tahun 2016 saja, Brazil tercatat mampu menghasilkan 2,595 juta ton biji kopi.
Hal ini sebenarnya bukan hal baru, karena Brazil memang negara penghasil kopi terbesar sejak sekitar 1,5 abad yang lalu. Akan tetapi, mengingat Negeri Samba ini memiliki perkebunan kopi seluas 27 ribu kilometer persegi yang tersebar di daerah Minas Gerais, Sao Paulo, dan Parana, gelar penghasil kopi terbesar di muka bumi nampaknya mudah saja didapatkan Brazil.
2. Vietnam
Di posisi kedua, ada negara tetangga Indonesia, yaitu Vietnam yang mampu menghasilkan 1,65 juta ton biji kopi pada tahun 2016. Saking besarnya produksi kopi di negara ini, mereka punya produk minuman kopi yang sangat terkenal hingga mancanegara.
Tahukah kamu minuman apa itu? Ya, Vietnam Drip. Minuman ini biasanya disajikan dengan krimer dan gelas metal yang disebut dripper. Uniknya lagi, jika kamu membeli kopi ini di negara asalnya, si penjual akan menyajikan Vietnam Drip bersama teh hijau tawar. Meminum teh tawar setelah menikmati Vietnam Drip dimaksudkan untuk menghilangkan rasa manis yang tersisa di mulut.
3. Kolombia
Dengan menghasilkan 810 ribu ton biji kopi pada tahun 2016, Kolombia berhasil menduduki posisi ketiga sebagai negara penghasil kopi terbesar di muka bumi. Sebelumnya, Kolombia menempati posisi kedua, sih, tapi karena Vietnam berhasil menggenjot produksi kopinya, Kolombia kini harus puas berada di posisi ketiga.
Meski berada di posisi ketiga negara penghasil kopi terbesar, Kolombia masih memproses biji kopinya secara tradisional. Jika pada umumnya biji kopi diolah dengan cara dicuci, mereka lebih memilih mengeringkan kopi dengan cara dijemur dibawah sinar matahari.
4. Indonesia
Berada di posisi keempat, Indonesia mampu menghasilkan 660 ribu ton biji kopi pada tahun 2016. Ya, meski bukan negara penghasil kopi terbesar di dunia internasional, setidaknya Indonesia harus bangga berada di posisi empat besar.
Sekedar informasi, saat ini Indonesia memiliki sekitar 1 juta hektar lahan perkebunan kopi yang tersebar di berbagai wilayah, lho. Yang lebih membanggakan lagi, Indonesia merupakan negara penghasil kopi luwak yang banyak disukai masyarakat dunia. Bayangkan saja, harga kopi luwak per kilonya bisa mencapai 1,5 juta rupiah.
5. Ethiopia
Sebagai negara asal kopi, Ethiopia berada di urutan kelima negara penghasil kopi terbesar di dunia. Negara yang terletak di Benua Afrika ini rata-rata bisa menghasilkan biji kopi sebanyak 384 ribu ton per tahun.
Kopi yang dihasilkan Ethiopia mayoritas berjenis arabika dengan varietas yang beragam. Di antara segala jenis varietas, biji harar, limu, yirgachaffe, dan sidamo adalah yang paling menjadi andalan. Bahkan hak miliknya dilindungi oleh pemerintah Ethiopia, lho.
Nah, setelah membaca uraian di atas, apakah kamu jadi menginginkan secangkir varian kopi favoritmu? Kalau kamu pergi ke kafe favoritmu, jangan lupa ajak temanmu, ya. Bersantai sambil ngobrol dan menikmati kopi, ah betapa syahdunya.